Rabu, 25 Juni 2014

LDR (Luka Dari Rasa) - Episode 3



Ucapan “Selamat pagi Cinta!” sudah semakin akrab di telingaku. Lengkingan suara Ratih juga sudah ber-say hello­ dengan otakku. Jadi, aku tak perlu menggerutu sebal karena tingkahnya yang membuat tetangga resah. Tapi pagi ini, ada sesuatu yang membuat perasaanku tidak enak.
            Bukan bermaksud menguping pembicaraannya dengan sang pacar, tapi karena suara Ratih kelewat keras hingga menyeberangi jendela kamar. “Iya, Fahri Sayang. Jangan ngambek begitu dong!” seuntai kalimat itu yang membuat telingaku sakit. Meskipun otak mengatakan bahwa nama Fahri di dunia ini, tidak hanya Fahri Atmaja. Calon cameraman yang sedang mengerjakan proyek dengan stasiun tv swasta di Jakarta.
            Keresahanku pagi ini, kuceritakan pada Widya. “Enji, kamu sudah tahunan kenal Fahri. Dan selama itu pula, Fahri tidak pernah membuatmu kecewa, kan? Dia pernah membohongimu habis-habisan? Atau dia pernah ketahuan main wanita di belakangmu? Berdusta pada orang tuamu?” cecar Widya sedikit melegakan hatiku.
            “Tapi, Wid. Aku, kan bukan siapa-siapanya. Siapa tahu Fahri sebenarnya sudah punya pacar?” tanyaku sangsi.
Widya menghela nafas panjang lalu tampak berpikir. “Apa kamu pernah tahu setiap malam minggu ada motor yang kau hafal plat nomornya nangkring di samping rumahmu?”
            Aku terdiam. Secara perlahan, aku tersenyum pada Widya. “Iya ya. Kenapa aku tidak berpikir sejauh itu?”
            Widya menjetikkan jarinya. “Nah begitu dong!” senyum Widya melebar ketika aku mulai menampakkan lesung pipiku.
            Tapi entah mengapa, sebagian hatiku masih terusik dengan kalimat Ratih tadi pagi. Padahal, sudah berkali-kali kutekankan bahwa nama Fahri di dunia ini tidak hanya Fahri Atmaja. Fahri-ku tidak pernah bohong padaku. Dia sudah membangun kepercayaan dariku kurang lebih 3 tahun. Apa benar dia akan meluluh-lantakannya? Apa tega dirinya membohongi orang tuaku juga? Iya, jika itu Fahri-ku. Ah, tidak mungkin pacar Ratih adalah Fahri Atmaja!
Bersambung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kamu Harus Baca Ini

#SWORDS's After Story

Hidupku tidak banyak berubah, seandainya kamu ingin bertanya keadaanku kini.              Bersyukur banyak-banyak karena sekolah lanjut...

Banyak yang Baca Ini