Minggu, 30 Desember 2018

Kangen


Sedang ingin seperti anak kecil
Yang sah dalam merengek, manja, dan merajuk
Tapi aku sudah di umur sekian
Jadi aku tambahkan perasaan rindu

Atau memang rindu yang keterlaluan ini mengantarkan kepalaku kembali ke masa-masa lalu?
Atau aku saja yang terlalu banyak ucap, padahal ya lagi kangen sama kamu

Photo by Tamara Bellis on Unsplash

Kangen sekali
Kangen chat kamu tanpa beban
Kangen bebas mengomentari cerita yang kamu bagikan melalui fitur whatsapp
Kangen ngobrol tiap malam sampai kamu tertidur lebih dulu, lalu chat lagi esok pagi seperti tidak pernah kehabisan topik
Kangen menyusuri jalanan utama kota tiap sore
Kangen merelakan Minggu pagi demi mengabadikan matahari terbit
Kangen adu balap dengan matahari yang telanjur mengintip di balik pegunungan, dan ya, tentu kita kalah di situ
Kangen menyaksikan debur ombak di bibir pantai yang tiap pekan kita sambangi
Kangen malam-malam titip beli makanan
Kangen terpaksa berteduh di emperan toko saat hujan mengguyur kota
Kangen…
Kangen sekali

Sekarang, kamu apa kabar?
Tentu selain sibuk dengan kuliahmu
Selain kegiatan-kegiatan yang hampir menguras waktumu
Cerita yang sering kamu bagi, sekaligus tidak aku mengerti
Termasuk perempuan yang tampaknya sekarang mendominasi hari-harimu
Siapa dia? Boleh, kan, aku bertanya di sini?
Karena, seandainya kamu mau tahu, untuk menanggapi story-mu saja, aku butuh keberanian luar biasa
Ada canggung yang sulit diredam
Butuh alasan kuat, setidaknya ada topik penting yang dibicarakan di sana
Itu juga kalau kamu sempat membalas

Tidak, tidak apa-apa
Kalau kamu membaca ini, terima kasih
Kalau tidak, juga tidak apa-apa
Yang penting, kamu baik-baik saja

Aku cuma kangen

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kamu Harus Baca Ini

#SWORDS's After Story

Hidupku tidak banyak berubah, seandainya kamu ingin bertanya keadaanku kini.              Bersyukur banyak-banyak karena sekolah lanjut...

Banyak yang Baca Ini