Rabu, 13 Maret 2019

Tenang, Aku Bisa Menunggu


Demi bahagiamu, tidak apa-apa untukku ditunda dulu
Aku bisa menunggu
Selama kamu berjuang untuk masa depanmu,
Maka aku tidak akan menuntut ini-itu

Photo by Anthony Tran on Unsplash


Tidak apa-apa, sungguh
Siapapun aku dalam hidupmu, aku sama sekali tidak berhak menghalangi langkahmu
Aku bahkan harusnya berada di garis paling depan untuk mendukung kamu;
mendoakan kamu;
berharap semoga selain baik-baik saja, kamu juga bisa mencapai apa yang kamu mau

Aku tidak akan mengutuk jarak lagi, karena apa yang akan kamu hadapi setelah ini, lebih penting
Lebih penting daripada kesempatan aku dan kamu bertemu
Lebih penting dari menertawakan hal-hal bodoh saat kamu sedang bertamu;
sesuatu yang selalu aku rindu, hingga kini, mungkin juga sampai nanti

Tapi tenanglah, sungguh
Soal aku, bisa besok lusa atau kapan, terserah

Aku di sini sedang tenang;
berusaha senang;
mencari banyak kesibukan, apapun, yang penting kamu tidak terus-menerus berada dalam kepala

Bukan untuk melupakan seperti yang kamu takutkan,
Aku hanya tidak ingin menjadi benalu di kampus yang sudah aku impikan sejak lama
Aku tidak ingin jika nanti aku dan kamu benar-benar bertemu, yang bisa aku ceritakan hanyalah betapa bodohnya aku yang menunggu kabarmu tanpa melakukan apapun
Aku tidak mau sebego itu

Tenanglah
Aku tidak akan egois meminta banyak hal dari kamu sesegera mungkin
Cita-citamu, jauh lebih penting

Sungguh, tidak apa-apa

Demi masa depanmu,
Tidak masalah bagiku menunggu sempatmu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kamu Harus Baca Ini

#SWORDS's After Story

Hidupku tidak banyak berubah, seandainya kamu ingin bertanya keadaanku kini.              Bersyukur banyak-banyak karena sekolah lanjut...

Banyak yang Baca Ini