Hai.
Maaf, vakum terlalu lama.
Bukan karena ada beberapa perasaan yang perlu dibereskan, tapi memang pemilik blog ini sedang sibuk demi menyiapkan masa depan.
Soal perasaan, alhamdulillah masih terjaga dengan baik. Orang-orang yang datang dan pergi, dengan rekam jejak masing-masing, tidak lagi menyulut tangis. Pemilik blog ini baru saja belajar dari pengalaman-pengalaman mengenai perasaan yang jauh dari kata manis. Tapi semoga saja aku bisa mendapatkan pemahaman-pemahaman baru yang baik dan bisa dipetik.
Nongkrong di perpustakaan daerah dan menunggu hujan reda, adalah apa yang sedang dilakukan sekarang. Dalam batas waktu kurang dari setengah jam, harus menyelesaikan tulisan ini, sekalian beres-beres dan membersihkan tempat yang tidak pernah berdebu tapi selalu diasumsikan banyak sarang laba-laba kalau tidak sering dikunjungi.
Aku sedang di sini. Dengan perasaan yang masih baik.
Mungkin esok atau lusa, aku akan menceritakan seseorang yang sudah lama menghuni hati, dan baru muncul ke permukaan akhir-akhir ini. Atau aku akan menuliskan tentang teman-teman yang merelakan hampir tiga tahun mereka untuk menghuni sebuah ruangan bersamaku, dari Senin sampai Sabtu. Keluarga keduaku.
Bisa juga aku akan menceritakan tentang seseorang yang sudah berbagi kromosom dan gen denganku. Menggunakan rahim yang sama untuk gerbang menuju dunia yang kata orang begitu kejam tapi bagiku seperti taman hiburan ini.
Mereka adalah orang-orang terdekat, yang menyelamatkanku dari keolengan akibat perasaan yang terlalu tolol untuk aku puja.
Dan kamu, mungkin kamu suatu hari juga akan menghuni blog ini LAGI, demi menggenapkan cerita. Tidak marah lagi, kan, Bang? Hahahaha. Maaf, aku kembali mengeksposmu di sini.
By the way, aku akan berterima kasih kepada kalian karena telah kecewa untuk membuka laman ini yang isinya masih sama dari berbulan-bulan lalu. Aku belum bisa berjanji untuk rutin menulis lagi di sini. Tapi aku janji, aku akan dan terus menulis.
Sampai jumpa!
Sabtu, 04 November 2017
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Kamu Harus Baca Ini
#SWORDS's After Story
Hidupku tidak banyak berubah, seandainya kamu ingin bertanya keadaanku kini. Bersyukur banyak-banyak karena sekolah lanjut...
Banyak yang Baca Ini
-
Halo, Adik-adik! Apa kabar? Bagaimana dengan persiapan menuju sekolah lanjutan? Sudah punya tujuan? Sudah memantapkan pilihan? Beg...
-
“Kamu kok nggak ikut ke Jakarta?” mama tiba-tiba bertanya, membuatku seketika tersedak sesendok nasi yang baru masuk mu...
-
Hai, Teman, selamat malam. Maaf, aku mengganggumu malam ini. Bukan maksudku membuang waktumu hanya untuk membalas pesan singkat dari te...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar